Febby Angguni

Febby Angguni
Informasi pribadi
Tanggal lahir	8 Juli 1991
Tempat lahir	Bandung, Jawa Barat, Indonesia
Asal negara	Indonesia
Rekor bertanding
Pegangan tangan	Kanan
Pelatih	Ellen Angelina
Ranking dunia tertinggi	41 (12 Sebtember 2013)
Ranking dunia saat ini	41 (12 September 2013)
Profil di PB - PBSI

Febby Angguni (lahir di Bandung, 8 Juli 1991) adalah pemain bulu tangkis tunggal putri asal Indonesia. Dia kini merupakan anggota dari PB Djarum

Masa kecil

Febby Angguni mengawali karier bulutangkisnya karena hobi. Saat itu Febby kecil masih berusia delapan tahun. Setelah merasa nyaman dengan hobinya tersebut, lalu ia lebih serius untuk menekuni yang akhirnya kemudian menjadi jalan hidupnya. Perjalanan kariernya tersebut mengantarkannya bergabung di klub pencetak para bintang bulutangkis, PB. Djarum pada tahun 2004. Pemain yang dikenal ulet dalam permainan ini semakin terpoles di klub yang berlokasi di kota Kudus tersebut.

Prestasi

Febby meraih gelar Internasional pertamanya ketika ia menjadi juara turnamen U-16 Asian Junior Championship(Southeast Asia Region) yang berlangsung di Brunei pada tahun 2006. Pemain yang gemar melahap Ikan Gurame bakar ini menambah koleksi juaranya ketika kembali meraih gelar juara tunggal putri pada kejuaraan Yonex Sunrise Malaysia International Challenge 2008. Di Final, Febby mengalahkan pemain Korea Selatan Hee Bae Sung dengan 22-20, 21-17 Prestasi Febby pada tahun 2009 semakin berkilau. Di tingkat nasional, Febby menjadi langganan juara tunggal putri. Dibulan Mei 2009 lalu, Febby berhasil menjuarai Indocock Surabaya Open setelah mengalahkan rekan seklubnya sekaligus unggulan utama , Rosaria Yusfin Pungkasari dibabak final dalam pertarungan tiga set 18-21, 22-20 dan 21-14. Dua pekan berikutnya, Febby menyabet gelar juara Sirkuit Nasional (Sirnas) DKI setelah kembali mengalahkan Rosaria di final 22-24, 21-10 dan 21-12. Febby melanjutkan prestasinya di Sirnas dengan menjurai Sirnas Jateng dan Sirnas Sulawesi serta semifinalis sirnas Jatim. Di Sirnas Jateng, Febby mengalahkan rekannya yang lain, Ana Rovita 19-21, 21-17 dan 21-17. Pada Sirnas penutup tahun ini di Makasar, Sulawesi Selatan, Febby menyelesaikannya dengan baik setelah menundukkan Ana Rovita dibabak akhir dengan 22-20 dan 21-12. Perkasa di tingkat nasional bukan berarti tidak punya catatan prestasi di tingkat Internasional. Tahun 2009, Febby menjuarai Auckland International setelah menang dari Kristina Ludikova (Ceko) 21-10, 21-10 di semifinal dan Rosaria di final dengan 21-15 dan 21-16. Selain itu pada ajang kejuaraan Asia Yunior, Febby berhasil menembus babak semifinal sebelum tertahan pemain Taiwan, Tai Tzu Ying 21-19, 8-21 dan 25-27. Pada akhir 2012, Febby sempat menembus final India International namun dikalahkan wakil tuan rumah Thulasi P.C. Pada awal 2013, Febby lagi-lagi menembus final di Iran Fajr International Challenge, namun ia kembali harus puas menjadi runner-up setelah dikalahkan pebulutangkis Turki Neslihan Yigit. Di Kharkov International Challenge, dia berhasil menjadi juara setelah "perang saudara" dengan Ana Rovita dengan skor 22-20 21-14. Satu minggu kemudian, ia kembali menjadi juara di Belgian International Challenge setelah mengalahkan Chi Ya Cheng asal Taiwan dengan pertarungan straight set 22-20 21-11.

Tunggal

• Juara U 16 Asian Junior Championship (Southeast Asia Region) 2006 di Brunei
• Juara Malaysia International Challenge 2008
• Juara Indocock International Surabaya Open 2009
• Juara Auckland International 2009
• Perempat final India International Challenge 2010
• Semifinalis Dutch International 2012
• Runner-up Tata India International Challenge 2012
• Runner-up Iran Fajr International Challenge 2013
• Juara Babolat Kharkov International Challenge 2013
• Juara Belgian International Challenge 2013
• Juara India International Challenge 2013
• Perempatfinal Yonex-Sunrise Indonesia Grand Prix Gold 2013

Pranala Luar

• (Indonesia) Profil di PB Djarum
• (Indonesia) Forum tentang Feby Angguni