Pencalonan Indonesia untuk Piala Dunia FIFA 2022

Logo pencalonan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia 2018–2022.

Pencalonan Indonesia untuk Piala Dunia FIFA 2022 adalah pencalonan resmi pertama Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA. FIFA menolak pencalonan Indonesia pada tanggal 19 Maret 2010 karena kurangnya dukungan dari pemerintah.[1] Indonesia adalah salah satu dari empat negara Asia yang mencalonkan diri menjadi tuan rumah Piala Dunia di Asia untuk kedua kalinya setelah Jepang dan Korea Selatan pada tahun 2002. Indonesia, dengan nama Hindia Belanda, adalah negara Asia pertama yang berlaga di Piala Dunia pada tahun 1938, namun kalah oleh Hongaria pada babak pertama.[2]

Panitia pencalonan

Ketua panitia pencalonan adalah Ginandjar Kartasasmita, ketua Dewan Perwakilan Daerah Indonesia, dan wakil ketuanya adalah Gita Wirjawan dari Pertamina, perusahaan migas nasional. Panitia ini juga beranggotakan Syarief Bastaman, Joko Driyono, Hamka Kady, Fauzi Bowo, Hayono Isman, Nirwan Dermawan Bakrie, dan Josef Refo.[3]

Pencalonan ini dilakukan bersamaan dengan tingginya desakan dari para penggemar sepak bola di Indonesia yang menuntut pengunduran diri Nurdin Halid sebagai ketua PSSI. Pencalonan ini sendiri dimanfaatkan oleh Jusuf Kalla untuk mendukung kampanyenya dalam pemilihan umum Presiden 2009, meskipun usahanya ini tidak berhasil.

Penolakan pencalonan

Indonesia adalah satu-satunya negara pencalon yang tidak mendapat dukungan resmi dari pemerintah, meskipun ada dukungan dari Menteri Pemuda dan Olahraga Adhyaksa Dault. Pada tanggal 19 Maret 2010, FIFA mengumumkan bahwa pencalonan Indonesia telah ditolak karena Indonesia belum menyerahkan dokumen dan jaminan yang dibutuhkan sebagai persyaratan pencalonan. Pemerintah Indonesia merasa bahwa pencalonan ini tidak akan didukung oleh rakyat.[1]

Gelanggang olahraga yang diusulkan

JakartaSamarindaPalembangBandungSleman
Gelora Bung KarnoStadion PalaranGelora SriwijayaStadion Jalak HarupatStadion Maguwoharjo
Kapasitas: 88.083Kapasitas: 60.000Kapasitas: 55.000Kapasitas: 40.000Kapasitas: 40.000
GeloraBungKarno.jpgStadion Utama Palaran Kaltim.jpgGelora Sriwijaya Stadium Tribune.jpgJalak harupat.jpg 
PekanbaruBandungSurabayaTenggarongJakarta
Stadion RumbaiStadion GedebageGelora Bung TomoStadion PerjiwaStadion Jakarta BMW
Kapasitas: 40.000Kapasitas: 40.000Kapasitas: 50.000Kapasitas: 30.000Kapasitas: 50.000
  Gelora Bung Tomo.jpg  
BogorTangerangMedanGianyarBalikpapan
Stadion BogorStadion TangerangStadion MedanStadion Kapten i Wayan DiptaStadion Balikpapan
Kapasitas: 40.000Kapasitas: 40.000Kapasitas: 40.000Kapasitas: 40.000Kapasitas: 40.000
     

Referensi

  1. ^ a b "Indonesia's bid to host the 2022 World Cup bid ends". BBC Sport. 19 March 2010. Diakses 19 March 2010. 
  2. ^ "Indonesia joins race to host 2018, 2022 World Cup". The New York Times. 28 January 2009. Diakses 9 September 2009. 
  3. ^ "Support from other countries for PSSI". poskota.com. 31 August 2009. Diakses 9 September 2009. 


Sumber :
wiki.ggkarir.com, id.wikipedia.org, m.andrafarm.com, dsb.