Makmun Ibnu Fuad

Muh Makmun Ibnu Fuad Ra Momon
Bupati Bangkalan ke-16
Petahana
Mulai menjabat 2013
Wakil	Mondir Rofii
Didahului oleh	Fuad Amin Imron
Informasi pribadi
Lahir	17 Agustus 1986 Bangkalan, Jawa Timur
Kebangsaan	Indonesia
Suami/istri	Hj. Nailurrohmah
Agama	Islam

Muh. Makmun Ibnu Fuad (alias Ra Momon^[1]; lahir di Jakarta, 17 Agustus 1986) adalah bupati Bangkalan yang memerintah pada periode 2013-2018. Ia bersama pasangannya Mondir Rofii berhasil memenangi pilkada Bangkalan 2012 setelah mengalahkan pasangan lainnya yakni, Nizar Zahro dan Zulkofli. Pasangan Makmun Ibnu Fuad dan Mondir Rofii berhasil memperoleh 90 persen lebih suara dalam hasil hitung cepat. ^[2] Ia baru dapat dilantik setelah Mahkamah Konstitusi (MK) menggugurkan gugatan pasangan KH.Imam Buchori Cholil-Zainal Alim yang dicoret dari daftar peserta pilkada.^[3] Ia adalah bupati termuda di Indonesia yang dilantik pada usia 26 tahun. Untuk hal tersebut, ia masuk dalam rekor MURI.^[4] Ia merupakan anak dari bupati sebelumnya, Fuad Amin Imron. Sebelum menjabat sebagai bupati, ia duduk di kursi DPRD Bangkalan dari Fraksi Kebangkitan Bangsa.^[5]

Referensi

Kepala daerah petahana di Jawa Timur   Gubernur: Soekarwo   Bupati Abdullah Azwar Anas (Banyuwangi) Abuya Busyro Karim (Sumenep) Achmad Syafii (Pamekasan) Amin (Ponorogo) Amin Said Husni (Bondowoso) Budi Sulistyono (Ngawi) Dadang Wigiarto (Situbondo) Irsyad Yusuf (Pasuruan) Fadeli (Lamongan) Fannan Hasib (Sampang) Fathul Huda (Tuban) Haryanti Sutrisno (Kediri) Herry Noegroho (Blitar) Indartato (Pacitan) Makmun Ibnu Fuad (Bangkalan) Mustofa Kamal Pasa (Mojokerto) Muhtarom (Madiun) Mulyadi WR (Trenggalek) MZA Djalal (Jember) Nyono Wihandoko (Jombang) Puput Tantriani Sari (Probolinggo) Rendra Kresna (Malang) Saiful Ilah (Sidoarjo) Sambari Halim Radianto (Gresik) Sjahrazad Masdar (Lumajang) Sumantri (Magetan) Suyoto (Bojonegoro) Syahri Mulyo (Tulungagung) Taufiqurrahman (Nganjuk)   Wali Kota Masud Yunus (Mojokerto) Bambang Irianto (Madiun) Eddy Rumpoko (Batu) Samsul Ashar (Kediri) Hasani (Pasuruan) Rukmini Buchori (Probolinggo) Samanhudi Anwar (Blitar) Muhammad Anton (Malang) Tri Rismaharini (Surabaya)