Museum ini dikelola oleh pemerintah propinsi Jawa Barat, yang mulai didirikan pada tahun 1974 dengan memanfaatkan bangunan lama bekas Kawedanan Tegallega, yang kemudian diresmikan pada tanggal 5 Juni1980 oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan waktu itu, Daoed Joesoef.
Penamaan museum ini diambil dari gelar salah seorang raja Pajajaran sebagaimana tertulis pada Prasasti Batutulis. Dan kemudian ditetapkan melalui Kepmendikbud nomor 02223/0/1990 tanggal 4 April1990.
Pranala luar
Direktorat Museum Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Republik Indonesia