Penerimaan Mahasiswa Baru Kelas Malam, Kelas Online, Kelas Karyawan

Cari di Pusat Jurnal Khusus   
Indeks Artikel: A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 +.- Daftar isi | Manual book
Artikel sebelumnya  (Hukum Lingkungan)(Hukum Perbandingan BergandaArtikel berikutnya

Hukum Ohm

V, I, dan R sebagai komponen parameter dalam Hukum Ohm.

Hukum Ohm adalah suatu pernyataan bahwa besar arus listrik yang mengalir melalui sebuah penghantar selalu berbanding lurus dengan beda potensial yang diterapkan kepadanya.[1][2] Sebuah benda penghantar dikatakan mematuhi hukum Ohm apabila nilai resistansinya tidak bergantung terhadap besar dan polaritas beda potensial yang dikenakan kepadanya.[1] Walaupun pernyataan ini tidak selalu berlaku untuk semua jenis penghantar, namun istilah "hukum" tetap digunakan dengan alasan sejarah.[1]

Secara matematis hukum Ohm diekspresikan dengan persamaan:[3][4]

V = I R

Dimana :

Hukum ini dicetuskan oleh George Simon Ohm, seorang fisikawan dari Jerman pada tahun 1825 dan dipublikasikan pada sebuah paper yang berjudul The Galvanic Circuit Investigated Mathematically pada tahun 1827. [5]

Lihat pula

Referensi

  1. ^ a b c (Inggris)Halliday, David; Resnick, Robert; Walker, Jearl. Fundamentals of Physics (6th ed.). John Wiley & Sons, Inc. ISBN 9971-51-330-7. 
  2. ^ Tetty Yulliawati, SP & Denny Indra Sukry, SP, Intisari Pengetahuan Alam Lengkap (IPAL) - SMP
  3. ^ (Inggris)Hayt, William Hart; Kemmerly, Jack; Durbin, Steven (2007). Engineering Circuit Analysis (dalam bahasa Inggris) (7th ed.). McGraw-Hill Higher Education. p. 22-23. ISBN 978-0-07286611-7. 
  4. ^ (Inggris)Robert A. Millikan and E. S. Bishop (1917). Elements of Electricity (dalam bahasa Inggris). American Technical Society. p. 54. 
  5. ^ (Inggris)"The Galvanic Circuit Investigated Mathematically (work by Ohm)". Britannica Online Encyclopedia. Diakses 2010-04-29. 


Sumber :
id.wikipedia.org, andrafarm.com, wiki.kurikulum.org, dsb.