Samkhya

Artikel ini adalah bagian dari seri
Filsafat Hindu
Aum.svg
Ajaran Filsafat
SamkhyaYogaMimamsa
NyayaVaisisekaVedanta
Ajaran Vedanta
AdvaitaVishishtadvaita
Dvaita • Shuddhadvaita
Dvaitadvaita • Achintya Bheda Abheda
Tokoh Filsafat Hindu
KapilaPatanjali • Jaimini
Gotama • KanadaRsi Vyasa
Pertengahan
Adi Shankara • Ramanuja
Madhva • Madhusūdana
Vedanta Desika • Jayatirtha
Moderen
Ramakrishna • Ramana
Swami Vivekananda • Narayana Guru
Ramakrishna • Ramana
Sri Aurobindo • Sivananda
Caturyuga
SatyayugaTretayuga
DwaparayugaKaliyuga

Samkhya (bahasa Sanskerta: सांख्य), juga disebut dengan Sankhya adalah salah satu aliran dalam filsafat Hindu. Para ahli meyakini bahwa ajaran ini berakar dari nilai-nilai positif atheis. Kemudian Maharsi Kapila, putra Devaguti, membangun ajaran Samkhya yang bersifat theistik, seperti yang disebutkan dalam Bhagavatapurana.[1]

Samkhya adalah ajaran filsafat tertua dalam filsafat India. Karya sastra mengenai Saṁkhya yang kini dapat diwarisi adalah Saṁkhyakarika yang di tulis oleh Īśvarakṛṣṇa sekitar 200 SM. Ajaran Saṁkhya ini sudah sangat tua umurnya, dibuktikan dengan termuatanya ajaran Saṁkhya dalam sastra-sastra Śruti, smrti, itihasa dan purana. Saat ini ajaran Samkhya yang murni sudah tidak eksis lagi, tapi ajaran ini banyak membawa pengaruh pada ajaran Yoga dan Wedanta.

Kata Saṁkhya berarti: pemantulan, yaitu pemantulan filsafati. Ajaran Saṁkhya bersifat realistis karena didalamnya mengakui realitas dunia ini yang bebas dari roh. Disebut dualistis karena terdapat dua realitas yang saling bertentangan tetapi bisa berpadu, yaitu purusa dan prakrti.

Epistemologi Samkhya

Terkait dengan ajaran Samkhya, pengetahuan didapatkan melalui tiga pola pemikiran yang disebut dengan tri pramana:

  • Pratyaksa Pramana — pengamatan langsung
  • Anumana Pramana — pemikiran logis / logika
  • Sabda Pramana — melalui tradisi lisan antara guru dengan siswa. Di Nusantara, Sabda Pramana, disebut juga dengan Agama Pramana, sebagai mana yang termuat dalam Wrhaspati Tattwa, sloka 26.[2]

Referensi

  1. ^ Titib, I Made. Veda Sabda Suci Pedoman Praktis Kehidupan. Paramita. ISBN 979-9044-04-9. 
  2. ^ "Babad Bali - Tripramana" (HTML). Tattwa. Diakses 2006-11-15. 

Lihat pula

Pranala luar



Sumber :
sepakbola.biz, wiki.kpt.co.id, id.wikipedia.org, dsb.