Shell (perusahaan)

Royal Dutch Shell plc
JenisPublik (NYSE: RDS.A / RDS.B)
IndustriMinyak dan gas
Didirikan1900
Kantor pusatDen Haag
Tokoh pentingJorma Ollila, Chairman
Jeroen van der Veer, CEO
ProdukMinyak
Gas alam
Petrokimia
Pendapatan US$ 368.056 milyar (2010)[1]
Laba usaha US$ 35.344 milyar (2010)[1]
Laba bersih US$ 20.474 milyar (2010)[1]
Jumlah aset US$ 322.560 milyar (2010)
Jumlah ekuitas US$ 148.013 milyar (2010)
Karyawan101.000
Anak perusahaan
Situs webwww.shell.com

Royal Dutch Shell plc adalah sebuah perusahaan energi utama, salah satu peringkat 4 atas perusahaan swasta minyak dan gas di dunia (bersama dengan BP, ExxonMobil, dan Total. Shell juga memiliki bisnis petrokimia yang cukup besar Shell Chemicals dan sektor energi terbaharui mengembangkan tenaga angin dan surya. Markas besar perusahaan ini berada di Den Haag, Belanda dengan markas besar legal di London, Britania Raya.

Shell di Indonesia

SCI mulai beroperasi di Indonesia sejak tahun 1928. Bidang bisnis SCI antara lain perdagangan dalam produk petrokimia, gas & tenaga, penjelajahan dan produksi (E&P) dan bisnis SPBU yang sekarang beroperasi di Karawaci.
Shell mulai mengoperasikan SPBU di Indonesia sejak 1 November 2005. SPBU pertamanya terletak di Lippo Karawaci, Tangerang. Pada 1 Maret 2006, Shell membuka SPBU di Jakarta yang terletak di Jalan S. Parman (Slipi).
Bahan Bakar yang diperjualbelikan adalah Shell Super, Shell Super Extra, dan Shell Diesel.

Referensi

Pranala luar

Lihat Pula



Sumber :
wiki.kurikulum.org, id.wikipedia.org, civitasbook.com (Ensiklopedia), dsb.