Bahasa Malaysia

Bahasa Malaysia
بهاس مليسيا
Dituturkan di

Malaysia
Brunei

Singapura
Jumlah penutur10.3 penutur asli[1]  (tidak ada tanggal)
Rumpun bahasa
Austronesia
Sistem penulisanRomawi (resmi) dan Jawi [2]
Status resmi
Bahasa resmi diMalaysia
Diregulasi olehDewan Bahasa dan Pustaka
Kode-kode bahasa
ISO 639-1zsm
ISO 639-3

Bahasa Malaysia merupakan bahasa kebangsaan negara Malaysia yang ditetapkan oleh Dewan Bahasa dan Pustaka Malaysia. Lebih daripada 80% bahasa Malaysia berhubungan dekat dengan Bahasa Indonesia dan dituturkan asli oleh lebih dari 10 juta orang. Bahasa Malaysia dituturkan sebagai bahasa kedua oleh 18 juta orang, sebagian besar dari etnik minoritas negara Malaysia.[3]

Sejarah

Bahasa ini disebut dengan berbagai macam nama, namun nama yang paling dikenali yaitu "Bahasa Melayu" dan "Bahasa Malaysia". Meskipun begitu, di Malaysia kekeliruan telah muncul dalam kalangan rakyatnya mengenai nama apakah yang patut digunakan sebagai nama resmi di negara tersebut.

Pada masa kemerdekaan Malaysia, Tunku Abdul Rahman sebagai Perdana Menteri pertama memperkenalkan istilah "Bahasa Malaysia" sebagai bahasa kebangsaan Malaysia. Istilah ini kemudian digunakan secara meluas. Sebenarnya istilah bahasa Malaysia itu sendiri tidak disumbangkan oleh YAB Tunku Abdul Rahman, tetapi timbul secara spontan selepas tanggal 13 Mei 1969. Hal tersebut dapat dibuktikan dalam liputan media massa saat itu. Pada masa itu pun terwujudlah semacam persetujuan ramai terhadap istilah bahasa Malaysia, namun Perlembagaan Malaysia tidak berubah.

Pada tahun 1986, istilah "Bahasa Malaysia" diganti menjadi "Bahasa Melayu". Menurut Perkara 152 Perlembagaan Persekutuan Malaysia, "bahasa kebangsaan Malaysia yaitu bahasa Melayu".[4]

Pada tanggal 4 Juni 2007, Kabinet membuat keputusan untuk menggantikan penggunaan "Bahasa Melayu" menjadi "Bahasa Malaysia". Kabinet mengarahkan agar semua kementerian, universitas, pusat pengkajian tinggi dan institusi-institusi lainnya untuk menggunakan istilah "Bahasa Malaysia" dalam surat-menyurat, catatan dan dokumen. Kebijakan tersebut sebagai dukungan untuk menanamkan semangat perpaduan dalam kalangan rakyat Malaysia yang beragam kaum yaitu Melayu, Cina, Arab, dan India.[5][6][7] Pada 5 November 2007, Menteri Penerangan Malaysia, Datuk Seri Zainuddin Maidin, menegaskan lagi bahwa penggunaan istilah baru "Bahasa Malaysia" itu muktamad atau dalam kata lain dapat dijadikan pegangan dan dapat diandalkan.[8]

Kaidah penulisan

Penulisan bahasa Melayu sebagai asal mula bahasa Malaysia telah mengalami beberapa perubahan dan menggunakan beberapa jenis huruf yang terus berganti setiap masa. Tulisan yang pertama dipakai yaitu huruf Pallawa yang berasal dari India. Tulisan Pallawa ini kemudian mengalami perubahan. Berikut ini tulisan yang pernah digunakan dalam bahasa Melayu di Asia Tenggara:

  • Tulisan Rencong.
  • Tulisan Pallawa.
  • Tulisan Kawi.
  • Tulisan Jawi
  • Tulisan Rumi

Dalam zaman pascamodern, bahasa Malaysia biasanya ditulis dalam kaidah Rumi / kaidah Latin dan kadang kala dalam kaidah Jawi untuk upacara keagamaan. Kaidah Rumi merupakan kaidah resmi bahasa Malaysia seperti yang dimaktub dalam Perlembagaan Malaysia. Kaidah tersebut kerap kali digunakan dalam kehidupan keseharian. Walau bagaimanapun, tetap ada usaha yang dilancarkan untuk menghidupkan lagi kaidah penulisan Jawi (huruf Arab Melayu).

Lingkup penggunaan

Bahasa Malaysia dijadikan sebagai bahasa resmi tunggal di Semenanjung Malaysia pada tahun 1968 serta Sabah dan Sarawak pada tahun 1974. Walaupun status bahasa Inggris sebagai bahasa resmi di Malaysia disangkalkan dan pelibatannya dalam hal ihwal kerajaan Malaysia dikurangi, Bahasa Inggris tetap menjadi Bahasa Kedua yang penting di Malaysia.

Pengaruh dari bahasa asing

Sejak zaman kuno, bahasa Malaysia telah lama banyak menyerap pengaruh bahasa-bahasa asing seperti Sanskerta, Inggris, Portugis, Jawa, Arab dan sebagainya.[9]

Pengaruh Sanskerta

Pengaruh Portugis

Terdapat 131 perkataan yang berasal dari bahasa Portugis.[10]Beberapa contoh perkataan Portugis yang diserap dalam bahasa Melayu Malaysia yaitu:

Bahasa PortugisBahasa Melayu
ArmarioAlmari
BolaBola
CamisaKemeja
DadoDadu
KursiKerusi
GarfoGarpu
IgrejaGereja
LimaoLimau
MenteigaMentega
DomingoMinggu
PadrePaderi
ToalhaTuala
JanelaJendela
EscolaSekolah
SabadoSabtu
SabaoSabun
SapatoSepatu

Pengaruh Jawa

Bahasa Pasar dan penggunaan kontemporer

Zaman kontemporer telah memperlihatkan perkembangan perbendaharaan bahasa pasar dalam bahasa Malaysia. Perbendaharaan kata-kata ini tidak dikenali oleh generasi lama. Kata-kata tersebut antara lain awek/cewek (girl); balak/cowok (guy); gak/nggak(tidak); no usha (survey); skodeng (peep); cun (pretty); poyo/slenge (horrible, low-quality) etc. Kata-kata jamak baru yang dituturkan juga mengalami perubahan dari kata asalnya seperti orang ("people"), dalam contoh kitorang (kita + orang, kami); korang (kau + orang, "kau"); diorang atau derang (dia + orang, "mereka").

Ada beberapa kata yang digunakan dalam abad ke-21 dalam bahasa Malaysia, seperti berikut ini:

Kata
Tidak Resmi
Kata
Resmi
Terjemah
Bahasa Inggris
bleh/lehboleh/bisacan, able to
takleh/toklehtidak boleh/tidak bisacan not
koengkau/kamuyou
napekenapawhy
camnemacam mana/bagaimanahow
gipergigo
katdekat/diat
nemanawhere
tautahuknow
je/ajasahajaonly
a'ahyathat's right
awek/cewek/pompangadisgirl/girlfriend
balak/cowok/lakipemudaboy/boyfriend
skodengmengintaipeep
cuncantikawesome/cool/fly
jom/mari/ayo/ayuhlet's go
poyo/selengeteruk/burukhorrible
blahberedargo away
mehmaricome
apsalapa pasalwhy
tak yah/tak usahtidak payahnot necessary
pastuselepas itu/habis ituafter that
amikambiltake
pekenamakan/minumto eat/drink

Bilangan dalam bahasa Malaysia dengan bahasa Indonesia

BilanganBahasa MalaysiaBahasa Indonesia
0kosong / sifarnol
1satusatu
2duadua
3tigatiga
4empatempat
5limalima
6enamenam
7tujuhtujuh
8lapandelapan
9sembilansembilan
10sepuluhsepuluh
20dua puluhdua puluh
30tiga puluhtiga puluh
40empat puluhempat puluh
50lima puluhlima puluh
60enam puluhenam puluh
70tujuh puluhtujuh puluh
80lapan puluhdelapan puluh
90sembilan puluhsembilan puluh
100seratusseratus
1000seribuseribu
10000sepuluh ribusepuluh ribu
100000seratus ribuseratus ribu
1000000satu jutasatu juta
1000000000satu bilionsatu miliar
1000000000000satu trilionsatu triliun

Lihat juga

Rujukan

  1. ^ Ethnologue report for language code: zsm. Ethnologue.com. Retrieved on 2010-10-19.
  2. ^ [http://thestar.com.my/news/story.asp? file=/2008/8/26/nation/22168989&s ec=nation "Kedah MB defends use of Jawi on signboards"]. The Star. 26 August 2008. 
  3. ^ Ethonologue, "Standard Malay"
  4. ^ Perlembagaan Persekutuan Malaysia, Perkara 152
  5. ^ Zam Kesal Masih Ada Media Guna Istilah Bahasa Melayu. BERNAMA, 4 Jun 2007
  6. ^ Keputusan Tukar B.Melayu Kepada B.Malaysia Elak Polemik - Najib. BERNAMA, 4 Jun 2007
  7. ^ It's Malaysian language, not Melayu. Channel NewsAsia, 4 Jun 2007
  8. ^ Penggunaan Istilah Bahasa Malaysia Dan Bukan Bahasa Melayu Muktamad, Kata Zainuddin. BERNAMA, 5 November 2007
  9. ^ Sneddon, James N. "The Indonesian Language: it's history and role in modern society".
  10. ^ http://www.youtube.com/watch?v=pycewT oY3_A

Pranala luar




Sumber :
id.wikipedia.org, diskusi.biz, wiki.ggkarir.com, dsb.