Gunung Slamet

Gunung Slamet

Gunung Slamet dilihat dari Karangsalam, Baturraden (2011)
Ketinggian3.428  meter (- kaki)
DaftarRibu
Lokasi
LokasiBanyumas dan Pemalang, Jawa Tengah Indonesia
Koordinat7°14′30″LS,109°12′30″BT

Gunung Slamet (3.428 meter dpl.) adalah gunung berapi yang terdapat di Pulau Jawa. Gunung ini berada di perbatasan Kabupaten Brebes, Banyumas, Purbalingga, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Pemalang, Provinsi Jawa Tengah, dan merupakan yang tertinggi di Jawa Tengah serta kedua tertinggi di Pulau Jawa. Kawah IV merupakan kawah terakhir yang masih aktif sampai sekarang, dan terakhir aktif hingga pada level SIAGA medio pertengahan 2009.

Gunung Slamet cukup populer sebagai sasaran pendakian meskipun medannya dikenal sulit. Di kaki gunung ini terletak kawasan wisata Baturraden yang menjadi andalan Kabupaten Banyumas karena hanya berjarak sekitar 15 km dari Purwokerto.

Geologi

Gunung Slamet dari ketinggian 28.000 kaki.

Sebagaimana gunung api lainnya di Pulau Jawa, Gunung Slamet terbentuk akibat subduksi Lempeng Indo-Australia pada Lempeng Eurasia di selatan Pulau Jawa. Retakan pada lempeng membuka jalur lava ke permukaan. Catatan letusan diketahui sejak abad ke-19. Gunung ini aktif dan sering mengalami erupsi skala kecil. Aktivitas terakhir adalah pada bulan Mei 2009 dan sampai Juni masih terus mengeluarkan lava pijar.[1] Sebelumnya ia tercatat meletus pada tahun 1999.

Maret 2014 Gunung Slamet menunjukkan aktifitas dan statusnya menjadi Waspada. Berdasarkan data PVMBG, aktivitas vukanik Gunung Slamet masih fluktuatif. Setelah sempat terjadi gempa letusan hingga 171 kali pada Jumat 14 Maret 2014 dari pukul 00.00-12.00 WIB, pada durasi waktu yang sama, tercatat sebanyak 57 kali gempa letusan. Tercatat pula 51 kali embusan. Pemantauan visual, embusan asap putih tebal masih keluar dari kawah gunung ke arah timur hingga setinggi 1 km.[2]

Catatan sejarah

Gunung Slamet pada tahun 1910.

Sejarawan Belanda, J. Noorduyn berteori bahwa nama "Slamet" adalah relatif baru, yaitu setelah masuknya Islam ke Jawa (kata itu merupakan pinjaman dari bahasa Arab). Ia mengemukakan pendapat bahwa yang disebut sebagai Gunung Agung dalam naskah berbahasa Sunda mengenai petualangan Bujangga Manik adalah Gunung Slamet, berdasarkan pemaparan lokasi yang disebutkan [3].

Ekologi

Gunung ini mempunyai kawasan hutan Dipterokarp Bukit, hutan Dipterokarp Atas, hutan Montana, dan Hutan Ericaceous atau hutan gunung.

Jalur pendakian

Pos pendakian Gunung Slamet, dukuh Bambangan

Jalur pendakian standar adalah dari Blambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Purbalingga. Jalur populer lain adalah dari Baturraden dan dari Desa Gambuhan, Desa Jurangmangu dan Desa Gunungsari di Kabupaten Pemalang. Selain itu adapula jalur yang baru saja diresmikan tahun 2013 lalu, yaitu jalur Dhipajaya yang terletak di Kabupaten Pemalang.

Pendakian Gunung Slamet dikenal cukup sulit karena hampir di sepanjang rute pendakian tidak ditemukan air. Pendaki disarankan untuk membawa persediaan air yang cukup dari bawah. Faktor penyulit lain adalah kabut. Kabut di Gunung Slamet sangat mudah berubah-ubah dan pekat.

Jalur pendakian lainnya adalah melalui obyek wisata pemandian air panas Guci, Kabupaten Tegal. Meskipun terjal, rute ini menyajikan pemandangan yang paling baik. Kawasan Guci dapat ditempuh dari Slawi menuju daerah Tuwel melewati Lebaksiu.


Referensi

  1. ^ Mount Slamet continues spewing lava. The Jakarta Post. Edisi 4 Juni 2009.
  2. ^ . Detik http://news.detik.com/read/2014/03/16 /190137/2527320/10/gunung-slamet-letu pkan-lava-pijar-statusnya-tetap-waspa da?9911012.  Missing or empty |title= (help)
  3. ^ Noorduyn J. 2006. Three Old Sundanese Poems. KITLV Press. Leiden

Lihat pula

 
 
 
Aceh
 
Sumatera Utara
 
Sumatera Barat
 
Bengkulu
 
Riau
 
Kepulauan Riau
 
Jambi
 
Sumatera Selatan
 
Lampung
 
Kepulauan Bangka Belitung
 
 
 
Jakarta
 
Jawa Barat
 
Banten
 
Jawa Tengah
 
Yogyakarta
 
Jawa Timur
 
 
 
Kalimantan Barat
 
Kalimantan Tengah
 
Kalimantan Selatan
 
Kalimantan Timur
 
Kalimantan Utara
 
 
 
Bali
 
Nusa Tenggara Barat
 
Nusa Tenggara Timur
 
 
 
Sulawesi Barat
  • Gunung Gandang Dewata
 
Sulawesi Utara
 
Sulawesi Tengah
 
Sulawesi Selatan
 
Sulawesi Tenggara
 
Gorontalo
 
 
Gunung-gunung di Kepulauan Maluku dan Papua
 
Maluku
 
Maluku Utara
 
Papua Barat
 
Papua
 


Sumber :
andrafarm.com, wiki.kucing.biz, id.wikipedia.org, dsb.