Kabinet Persatuan Nasional
Kabinet Persatuan Nasional adalah kabinet pemerintahan Presiden RI keempat Abdurrahman Wahid (1999-2001). Kabinet ini terdiri dari sejumlah menteri koordinator, sejumlah menteri pemimpin departemen, sejumlah menteri negara, Sekretaris Negara, dan Jaksa Agung.
Daftar isi
Susunan
Susunan kabinet awal ini didasarkan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 355/M Tahun 1999, tertanggal 26 Oktober 1999, tentang Pembentukan Kabinet periode tahun 1999-2004, ditandatangani oleh Presiden Abdurrahman Wahid.[1][2]
Menteri koordinator
No. | Jabatan | Nama | |||
---|---|---|---|---|---|
Pembentukan (26 Oktober 1999) | Perombakan I (23 Agustus 2000) | Perombakan II (1 Juni 2001) | Perombakan III (12 Juni 2001) | ||
1 | Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (bernama Menteri Koordinator Bidang Politik, Sosial, dan Keamanan sejak perombakan I) | Wiranto (sampai dengan 15 Februari 2000)[3], Surjadi Soedirdja (sejak 15 Februari 2000) | Susilo Bambang Yudhoyono | Agum Gumelar | |
2 | Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan dan Industri | Kwik Kian Gie (sampai dengan 10 Agustus 2000)[4] | Rizal Ramli | Burhanuddin Abdullah | |
3 | Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Pengentasan Kemiskinan (digabungkan dengan Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan sejak perombakan I) | Hamzah Haz (sampai dengan 26 November 1999)[5], Basri Hasanuddin (sejak 26 November 1999) | Tidak ada |
Menteri departemen
Menteri negara
No. | Jabatan | Nama | ||||
---|---|---|---|---|---|---|
Pembentukan (26 Oktober 1999) | Perombakan I (23 Agustus 2000) | Perombakan II (1 Juni 2001) | Perombakan III (12 Juni 2001) | |||
20 | Menteri Negara Riset dan Teknologi | AS Hikam | ||||
21 | Menteri Negara Koperasi dan Pengusaha Kecil Menengah (bernama Menteri Negara Urusan Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah sejak perombakan I) | Zarkasih Nur | ||||
22 | Menteri Negara Lingkungan Hidup | Alexander Sonny Keraf | ||||
23 | Menteri Negara Otonomi Daerah Republik Indonesia (digabungkan dengan Menteri Dalam Negeri sejak perombakan I) | Ryaas Rasyid | Tidak ada | |||
24 | Menteri Negara Pariwisata dan Kesenian (bernama Menteri Kebudayaan dan Pariwisata (menteri departemen) sejak perombakan I) | Hidayat Jaelani | I Gede Ardika | |||
25 | Menteri Negara Penanaman Modal dan Pembinaan Badan Usaha Milik Negara (dibubarkan pada perombakan I) | Laksamana Sukardi (sampai dengan 26 April 2000)[8], Rozi Munir (sejak 26 April 2000) | Tidak ada | |||
26 | Menteri Negara Pemuda dan Olah Raga (dibubarkan pada perombakan I) | Mahadi Sinambela | Tidak ada | |||
27 | Menteri Negara Pekerjaan Umum (dibubarkan pada perombakan I) | Rozik Boedioro Soetjipto | Tidak ada | |||
28 | Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan (merangkap Kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional sejak perombakan I) | Khofifah Indar Parawansa | ||||
29 | Menteri Negara Urusan Hak Asasi Manusia (digabungkan dengan Menteri Hukum dan Perundang-undangan sejak perombakan I) | Hasballah M. Saad | Tidak ada | |||
30 | Menteri Negara Transmigrasi dan Kependudukan (digabungkan dengan Menteri Tenaga Kerja sejak perombakan I) | Al Hilal Hamdi | Tidak ada | |||
31 | Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara | Freddy Numberi | Ryaas Rasyid (sampai dengan 3 Januari 2001)[10] | Anwar Supriyadi | ||
32 | Menteri Negara Masalah-Masalah Kemasyarakatan (dibubarkan pada perombakan I) | Dr. Anak Agung Gde Agung | Tidak ada | |||
33 | Menteri Muda Urusan Percepatan Pembangunan Kawasan Timur Indonesia | Tidak ada | Manuel Kaisiepo | |||
34 | Menteri Muda Urusan Rekstrukturisasi Ekonomi Nasional (dibentuk pada perombakan I dan dibubarkan pada perombakan II) | Tidak ada | Cacuk Sudarijanto | Tidak ada |
Pejabat setingkat menteri
No. | Jabatan | Nama | |||
---|---|---|---|---|---|
Pembentukan (26 Oktober 1999) | Perombakan I (23 Agustus 2000) | Perombakan II (1 Juni 2001) | Perombakan III (12 Juni 2001) | ||
35 | Jaksa Agung | Marzuki Darusman | Baharuddin Lopa (sampai dengan 10 Juli 2001)[6], Marsillam Simanjuntak (sejak 10 Juli 2001) | ||
36 | Panglima Tentara Nasional Indonesia | Widodo AS | |||
37 | Sekretaris Negara | Alirahman (sampai dengan 15 Februari 2000)[11], Bondan Gunawan (15 Februari โ 29 Mei 2000)[12], Djohan Effendi (sejak 29 Mei 2000) |
Sekretaris Kabinet
Pada tanggal 4 Januari 2000, berdasarkan Keputusan Presiden RI No. 4 Tahun 2000 Tentang Pengangkatan Sekretaris Kabinet sebagai Kepala Sekretariat Kabinet, diangkat Marsillam Simanjuntak sebagai Sekretaris Kabinet.[13] Pada tanggal 5 Juli 2001, Marzuki Darusman menggantikan Marsillam yang diangkat menjadi Menteri Kehakiman dan HAM.
Perombakan
Presiden Abdurrahman Wahid melakukan pergantian susunan Kabinet Persatuan Nasional pada 23 Agustus 2000 berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 234/M Tahun 2000. [14]
Catatan kaki dan referensi
- ^ Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 355/M Tahun 1999, tertanggal 26 Oktober 1999
- ^ Gus Dur dan Kabinet Tambal-Sulam
- ^ Wiranto diberhentikan karena pemeriksaan yuridis terhadap peranan dalam pelanggaran hak asasi manusia di Timor Timur masih berjalan. [1]
- ^ Kwik Kian Gie mengundurkan diri.
- ^ Hamzah Haz mengundurkan diri atas keinginan sendiri.
- ^ a b c Pergantian ini terkait dengan meninggalnya Baharuddin Lopa di Riyadh, Arab Saudi.
- ^ Gus Dur meminta Yusril Ihza Mahendra berhenti karena dianggap sudah tidak bisa bekerjasama lagi di kabinet. Sebelumnya Yusril secara terbuka telah mengusulkan kepada Presiden agar mengundurkan diri.
- ^ a b Laksamana Sukardi dan Jusuf Kalla diberhentikan pada 24 April 2000 karena dianggap terlibat KKN.
- ^ Nurmahmudi Ismail diberhentikan oleh presiden untuk lebih meningkatkan koordinasi dalam penyelenggaraan negara dan juga karena berbeda visi, berbeda dalam pengambilan keputusan, tidak mampu mengendalikan Partai Keadilan.
- ^ Ryaas Rasyid mengundurkan diri karena perbedaan visi dengan Presiden.
- ^ Alirahman mengundurkan diri pada 4 Januari 2000.
- ^ Bondan Gunawan mengundurkan diri.
- ^ Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 4 Tahun 2000, tertanggal 4 Januari 2000
- ^ Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 234/M Tahun 2000, tertanggal 23 Agustus 2000
Lihat pula
Pranala luar
Kabinet pemerintahan Indonesia | ||
---|---|---|
Sebelumnya: Kabinet Reformasi Pembangunan | Kabinet Persatuan Nasional 26 Oktober 1999 โ 9 Agustus 2001 | Digantikan oleh: Kabinet Gotong Royong |
wiki.nomor.net, id.wikipedia.org, ilmuwan.web.id, dsb.