Kabupaten Ogan Ilir |
Lambang Kabupaten Ogan Ilir Motto: Caram Seguguk
|
Peta lokasi Kabupaten Ogan Ilir Koordinat: S 03° 13.874', E 104° 39.986' |
Provinsi | Sumatera Selatan |
Dasar hukum | UU No.37 Tahun 2003 |
Tanggal | 18 Desember 2003 |
Ibu kota | Indralaya |
Pemerintahan |
- Bupati. | Ir. H. Mawardi Yahya. |
- Wakil Bupati | Drs. H. M. Daud Hasyim |
- DAU | Rp. 520.287.726.000.-(2013)[1] |
Luas | 2.666,09 km2 |
Populasi |
- Total | 456.016 jiwa (2011) |
- Kepadatan | 171,04 jiwa/km2 |
Demografi |
- Kode area telepon | 0711 |
Pembagian administratif |
- Kecamatan | 16 |
- Kelurahan | 98 |
- Situs web | http://www.oganilirkab.go.id |
Kabupaten Ogan Ilir adalah salah satu kabupaten di Provinsi Sumatera Selatan. Ogan Ilir berada di jalur lintas timur Sumatera dan pusat pemerintahannya terletak sekitar 35 km dari Kota Palembang.
Di kabupaten ini berlokasi kampus Universitas Sriwijaya. Selain itu terdapat pula Pondok Pesantren Al Ittifaqiah yang didirikan pada tanggal 10 Juli 1967 serta Pondok Pesantren Raudhatul Ulum yang terletak di Desa Sakatiga serta Pondok Pesantren Nurul Islam (PPNI) yang berlokasi di Desa Seri Bandung, Kec. Tanjung Batu. Mayoritas penduduknya berprofesi sebagai petani.
Jumlah Penduduk 356,034 jiwa. Populasi penduduk di Kabupaten Ogan Ilir berasal dari Suku Ogan dengan 3 (tiga) sub-suku, yakni: Suku Pegagan Ulu, Suku Penesak dan Suku Pegagan Ilir. Kabupaten ini merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Ogan Komering Ilir dangan disetujuinya UUD No. 37 tahun 2003.
Keistimewaannya
- Kampus UNSRI (Universitas Sriwijaya) berada dalam kawasan Kabupaten Ogan Ilir.
- Sumber penghasil karet terbaik di Sumatera Selatan.
- Wilayahnya berbatasan langsung dengan Kota Palembang.
- Memiliki stasiun kereta api Indralaya. Stasiun kereta api ini dibuat untuk mahasiswa Universitas Sriwijaya dan masyarakat umum.
- Masakan khas masyarakat Kabupaten Ogan Ilir adalah Pindang Meranjat dan Pindang Pegagan, berupa masakan yg berbahan utama ikan patin.
- Kerajinan yang dimiliki, membuat alat-alat dapur mengunakan almunium yaitu di desa Tanjung batu, membuat songket di desa tanjung pinang dan kampung songket di desa muara peninbung, keranjinan hiasan alat pengantin, pembuatan rumah knock down di desa tanjung batu, kerajinan anyam tikar dari purun didesa tanjung atap Tanjung Atap.
- Daerah penghasil gula terbesar di Sumater Selatan dengan adanya Perkebunan PTPN VII Cinta Manis di kecamatan Lubuk Keliat.
- Penduduk Ogan Ilir di Kecamatan Muara Kuang, Tanjung Batu saat ini mengembangkan perkebunan kelapa sawit dan karet.
- Adanya Kota Transmigrasi Terpadu di desa Rambutan Kecamatan Pemulutan yang mayoritas penduduknya berasal dari desa pacitan.
Batas Wilayah
Objek Wisata
- Tanjung Putus
- Lebung Karangan
- Teluk Putih
Wisata Religi: Pondok Pesantren Raudhatul Ulum Sakatiga Pondok Pesantren Al Iltifaqiah indralaya
Transportasi
- Angdes (Angkutan Desa)
- Bentor (Becak Motor)
Referensi
- ^ "Perpres No. 10 Tahun 2013". 2013-02-04. Retrieved 2013-02-15.
Pranala luar
- (Indonesia) http://www.oi.or.id/
- (Indonesia) Profil kabupaten di Kompas
- (Indonesia) http://www.pp-al-ittifaqiah.com
- (Indonesia) http://www.raudhatul-ulum.com
- (Indonesia) http://www.facebook.com/#!/Kecamatan. Payaraman.dan.Sekitarnya.OI = Akun Facebook "Urang-Urang Penesak", Kecamatan Payaraman.
- (Indonesia) http://www.smkn1intan.sch.id SMK di Ogan ilir
Sumber :
id.wikipedia.org, andrafarm.com, wiki.kurikulum.org, dsb.