Kabupaten Teluk BintuniKabupaten Teluk Bintuni | Lambang Kabupaten Teluk Bintuni Motto: Menuju Bintuni Sejahtera
| Peta lokasi Kabupaten Teluk Bintuni Koordinat: - | Provinsi | Papua Barat | Dasar hukum | UU Nomor 26 Tahun 2002/LN Nomor 129 Tahun 2002 | Tanggal | 11 November 2002 | Ibu kota | Bintuni | Pemerintahan | - Bupati | Drg. Alfons Manibui, DEES, (2010-2015) | - DAU | Rp. 550.845.412.000.-(2013)[1] | Luas | 18.114 km2 [2] | Populasi | - Total | 188.764 jiwa [3] | - Kepadatan | 10,42 jiwa/km2 | Demografi | - Kode area telepon | 0923 | Pembagian administratif | - Kecamatan | 24 | - Kelurahan | 113/3 | - Situs web | http://www.telukbintunikab.go.id |
Kabupaten Teluk Bintuni adalah salah satu kabupaten di provinsi Papua Barat, Indonesia. Kondisi Umum Luas WilayahLuas wilayah Kabupaten Teluk Bintuni adalah 18.114 Km² atau meliputi 13,02 % wilayah Provinsi Papua Barat.[2][4] Wilayah AdimistrasiPada awal pembentukannya, Kabupaten Teluk Bintuni terdiri dari 10 distrik saja. Namun, sejak diterbitkannya Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Pembentukan Distrik di Wilayah Kabupaten Teluk Bintuni, maka Kabupaten Teluk Bintuni terdiri dari 24 distrik[5], yaitu sebagai berikut (disertai dengan luas wilayah): Nama Distrik | Ibukota | Luas Wilayah (km2)[3] |
---|
Bintuni[6] | Bintuni Barat | 421,75 | Babo[6] | Irarutu III | 687,43 | Merdey[6] | Merdey | 789,44 | Aranday[6] | Aranday | 72,00 | Moskona Selatan[6] | Jagiro | 929,62 | Moskona Utara[6] | Moyeba | 679,43 | Tembuni[6] | Tembuni | 1326,00 | Fafurwar[6] | Fruata | 1171,00 | Wamesa[6] [7] | Idoor | 816,00 | Kuri[6] | Sarbe | 1611,00 | Manimeri[8] | Bumi Saniari | 316,32 | Tuhiba[8] | Tuhiba | 263,60 | Dataran Beimes[8] | Horna | 316,32 | Sumuri[9] | Tofoi | 1922,00 | Kaitaro[9] | Sara | 859,29 | Aroba[9] | Aroba | 859,29 | Masyeta[10] | Mayseta | 451,11 | Biscoop[10] | Jahabra | 789,44 | Tomu[11] | Sebyar Rejosari | 572,00 | Kaomundan[11] | Kalitami I | 572,00 | Weriagar[11] | Weriagar | 715,00 | Moskona Barat[12] | Meyerga | 743,69 | Meyado[12] | Meyado | 743,69 | Moskona Timur[13] | Igomu | 509,57 |
Batas WilayahBerikut ini adalah batas-batas wilayah Kabupaten Teluk Bintuni berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2002.[14] Penduduk Jumlah PendudukBerdasarkan hasil pencacahan Sensus Penduduk 2010, jumlah penduduk Kabupaten Teluk Bintuni sementara adalah 52.403 orang, yang terdiri atas 29.022 laki-laki dan 23.381 perempuan. Dari hasil SP2010 tersebut tampak bahwa penyebaran penduduk Kabupaten Teluk Bintuni bertumpu di Distrik Bintuni yakni sebesar 35,40 persen, kemudian diikuti oleh Distrik Sumuri sebesar 12,5 persen, dan Distrik Manimeri sebesar 10,14 persen sedangkan distrikdistrik lainnya di bawah 7 persen. Distrik Bintuni, Distrik Sumuri, dan Distrik Manimeri adalah 3 distrik dengan urutan teratas yang memiliki jumlah penduduk terbanyak yang masing-masing berjumlah 18.552 orang, 6.571 orang, dan 5.313 orang. Dengan luas wilayah Kabupaten Teluk Bintuni sekitar 18.637 kilo meter persegi yang didiami oleh 52.403 orang maka rata-rata tingkat kepadatan penduduk Kabupaten Teluk Bintuni adalah sebanyak 3 orang per kilo meter persegi.[3]
Laju Pertumbuhan PendudukSecara kumulatif, Laju pertumbuhan penduduk Kabupaten Teluk Bintuni per tahun selama sepuluh tahun terakhir yakni dari tahun 2000 hingga 2010 sebesar 4,64 persen. Laju pertumbuhan penduduk Distrik Sumuri adalah yang tertinggi dibandingkan distrik-distrik lain di Kabupaten Teluk Bintuni yakni sebesar 14,31 persen, kemudian diikuti oleh Distrik Bintuni yakni sebesar 11,09 persen, dan Distrik Babo sebesar 9,03 persen. Sedangkan yang terendah di Distrik Moskona Barat yakni sebesar -10,64 persen. Distrik Manimeri walaupun menempati urutan teratas ketiga dari jumlah penduduk namun dari sisi laju pertumbuhan penduduknya masih di bawah laju pertumbuhan penduduk secara kumulatif yakni sebesar 2,74 persen. Sebaliknya, Distrik Biscoop yang menempati urutan terbawah ketiga dari jumlah penduduk namun dari sisi laju pertumbuhan penduduknya masih di atas laju pertumbuhan penduduk secara kumulatif yakni sebesar 4,85 persen.[3]
Arti Lambang Daerah[15] - Tulisan Teluk Bintuni menjelaskan tentang nama wilayah geografis dan wilayah administratif Pemerintah Kabupaten.
- Tipa busur dan anak busur melambangkat adat dan budaya.
- Lingkaran warna putih dan kuning melambangkan kehidupan rakyat dan pemerintahan dengan hati yang suci bersatu membangun daerah menuju Bintuni Baru.
- Merah Putih dalam lidah api melambangkan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan juga semangat pemerintahan dan masyarakat dalam berkarya membangun daerah bangsa dan negara.
- Padi dan kapas melambangkan perwujudan dari pancasila sebagai tuntunan terhadap keadilan yang merata dalam setiap aspek pembangunan.
- Daratan dan gunung melambangkan kekayaan hasil hutan dan mineral.
- Lima pilar melambangkan wujud 5 agama yang merupakan dasar pembangunan iman dan moral manusia, toleransi dan saling menghormati antar umat beragama.
- Tujuh keping batu bara melambangkan 7 suku pribumi, sedangkan merah putih melambangkan suku nusantara yang telah menyatu dan rasa memiliki daerah ini
- Percikan api dan Batu bara melambangkan potensi kekayaan alam disektor pertambangan .
- Garis gelombang melambangkan potensi kekayaan laut.
- 2003 mejelaskan dimulainya aktifitas penyelenggaraan pemerintah.
Potensi DaerahPotensi daerah yang terbesar dari Kabupaten Teluk Bintuni adalah sektor pertanian, kelautan dan pertambangan. Untuk sektor yang lain yaitu perikanan, perkebunan, industri migas yaitu LNG.[16] PemimpinLayaknya kabupaten-kabupaten lain di Indonesia, Kabupaten Teluk Bintuni juga dipimpin oleh seorang bupati. Setelah dilakukan pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) pada 2 Desember 2005 terbentuklah Pemerintah Daerah Definitif dengan drg. Alfons Manibui, D.E.S.S. dan Drs. H. Akuba Kaitam sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Teluk Bintuni.[17]
Pemekaran Daerah Kabupaten MoskonaKecamatan yang mungkin bergabung ke dalam kabupaten ini meliputi : - Moskona Barat
- Moskona Selatan
- Moskona Timur
- Moskona Utara
Referensi- ^ "Perpres No. 10 Tahun 2013". 2013-02-04. Retrieved 2013-02-15.
- ^ a b Undang-undang Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2002
- ^ a b c d Hasil Sensus Penduduk 2010 Kabupaten Teluk Bintuni: Angka Sementara, Badan Pusat Statisik, Agustus 2010
- ^ Kondisi Geografis Kabupaten Teluk Bintuni
- ^ Peraturan Daerah Kabupaten Teluk Bintuni Nomor 3 Tahun 2007
- ^ a b c d e f g h i j Distrik Induk
- ^ Sebelum terbitnya Perda No.3 Tahun 2007 distrik ini bernama Distrik Idoor
- ^ a b c Pemekaran Distrik Bintuni
- ^ a b c Pemekaran Distrik Babo
- ^ a b Pemekaran Distrik Merdey
- ^ a b c Pemekaran Distrik Aranday
- ^ a b Pemekaran Distrik Moskona Selatan
- ^ Pemekaran Distrik Moskona Utara
- ^ Undang-undang Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2002
- ^ Lambang Kabupaten Teluk Bintuni
- ^ Potensi Daerah Kabupaten Teluk Bintuni dalam Papua Barat dalam Angka 2008
- ^ Sejarah Kabupaten Teluk Bintuni
Pranala luar - Situs Web Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni
- Situs Web Papua Barat
Sumber : andrafarm.com, wiki.kucing.biz, id.wikipedia.org, dsb. |