Penerimaan Mahasiswa Baru Kelas Malam, Kelas Online, Kelas Karyawan

Cari di Ensiklopedi   
Indeks Artikel: A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 +.- Daftar isi | Manual book
Artikel sebelumnya  (Kriya)(KromoforArtikel berikutnya

Kromium

vanadiumkromiummangan
-

Cr

Mo
Penampilan
perak metalik
Ciri-ciri umum
Nama, lambang, Nomor atomkromium, Cr, 24
Dibaca/ˈkrmiəm/ KROH-mee-əm
Jenis unsurlogam transisi
Golongan, periode, blok6, 4, d
Massa atom standar51.9961(6)
Konfigurasi elektron[Ar] 4s13d5
2, 8, 13, 1
Sifat fisika
Fasesolid
Massa jenis (mendekati suhu kamar)7.19 g·cm−3
Massa jenis cairan pada t.l.6.3 g·cm−3
Titik lebur2180 K, 1907 °C, 3465 °F
Titik didih2944 K, 2671 °C, 4840 °F
Kalor peleburan21.0 kJ·mol−1
Kalor penguapan339.5 kJ·mol−1
Kapasitas kalor23.35 J·mol−1·K−1
Tekanan uap
P (Pa)1101001 k10 k100 k
at T (K)165618071991222325302942
Sifat atom
Bilangan oksidasi6, 5, 4, 3, 2, 1, -1, -2
(oksida asam kuat)
Elektronegativitas1.66 (skala Pauling)
Energi ionisasi
(lebih lanjut)
pertama: 652.9 kJ·mol−1
ke-2: 1590.6 kJ·mol−1
ke-3: 2987 kJ·mol−1
Jari-jari atom128 pm
Jari-jari kovalen139±5 pm
Lain-lain
Struktur kristalbody-centered cubic
Pembenahan magnetikantiferomagnetik (rather: SDW[1])
Keterhambatan elektris(20 °C) 125 nΩ·m
Konduktivitas termal93.9 W·m−1·K−1
Ekspansi termal(25 °C) 4.9 µm·m−1·K−1
Kecepatan suara (batang ringan)(20 °C) 5940 m·s−1
Modulus Young279 GPa
Modulus Shear115 GPa
Bulk modulus160 GPa
Rasio Poisson0.21
Kekerasan Mohs8.5
Kekerasan Viker1060 MPa
Kekerasan Brinell1120 MPa
Nomor CAS7440-47-3
Isotop paling stabil
Artikel utama: Isotop dari kromium
isoNAWaktu paruhDMDE (MeV)DP
50Cr4.345%> 1.8×1017yεε-50Ti
51Crsyn27.7025 dε-51V
γ0.320-
52Cr83.789%Cr stabil dengan 28 neutron
53Cr9.501%Cr stabil dengan 29 neutron
54Cr2.365%Cr stabil dengan 30 neutron
· r


Kromium adalah sebuah unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Cr dan nomor atom 24.

Kromium trivalen (Cr(III), atau Cr3+) diperlukan dalam jumlah kecil dalam metabolisme gula pada manusia. Kekurangan kromium trivalen dapat menyebabkan penyakit yang disebut penyakit kekurangan kromium (chromium deficiency).

Kromium merupakan logam tahan korosi (tahan karat) dan dapat dipoles menjadi mengkilat. Dengan sifat ini, kromium (krom) banyak digunakan sebagai pelapis pada ornamen-ornamen bangunan, komponen kendaraan, seperti knalpot pada sepeda motor, maupun sebagai pelapis perhiasan seperti emas, emas yang dilapisi oleh kromium ini lebih dikenal dengan sebutan emas putih.

Perpaduan Kromium dengan besi dan nikel menghasilkan baja tahan karat.

Referensi

  1. ^ Fawcett, Eric (1988). "Spin-density-wave antiferromagnetism in chromium". Reviews of Modern Physics 60: 209. Bibcode:1988RvMP...60..209F. doi:10.1103/RevModPhys.60.209. 
 
 



Sumber :
wiki.andrafarm.com, id.wikipedia.org, diskusi.biz, dsb.