Perkebunan Nusantara II

PT Perkebunan Nusantara II
JenisBUMN
IndustriPerkebunan
Didirikan1996
Kantor pusatMedan, Sumatera Utara, Indonesia
Daerah layananSumatera Utara dan Papua
Tokoh pentingBhatara Moeda Nasution, Direktur Utama
ProdukCPO, gula, tembakau dan kakao
PemilikNegara Indonesia
Karyawan+1000
Situs webhttp://ptpn2.com

PT Perkebunan Nusantara II (Persero) atau biasa disingkat PTPN II (Persero) adalah sebuah Badan Usaha Milik Negara yang bergerak dalam bidang agribisnis perkebunan[1]. Badan usaha ini dibentuk berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 7 Tahun 1996 tanggal 14 Februari 1996[2].

Sejarah

PTPN II dibentuk berdasarkan PP No. 7 Tahun 1996 tanggal 14 Februari 1996[2] tentang Peleburan Perusahaan Perseroan (Persero) PT Perkebunan II dan Perusahaan Perseroan (Persero) PT Perkebunan IX Menjadi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Perkebunan Nusantara II. BUMN ini merupakan penggabungan kebun-kebun di wilayah Sumatera Utara dari eks PTP II dan PTP IX. Selain itu dikembangkan juga tanaman kelapa sawit di wilayah Papua yaitu di Kabupaten Manokwari, Arso, dan Jayapura.

Komoditi usaha

PTPN II mengusahakan komoditi kelapa sawit, karet, kakao, gula dan tembakau. Budidaya kelapa sawit diusahakan pada areal seluas 85.988,92 ha, karet 10.608,47 ha dan kakao seluas 1.981,96 ha. Selain penanaman komoditi pada areal sendiri plus inti, PTPN II juga mengelola areal plasma milik petani seluas 22.460,50 ha untuk tanaman kelapa sawit. Disamping itu PTPN II juga mengelola tanaman musiman yaitu tanaman tebu dan tembakau. Tanaman tebu lahan kering ditanam pada areal seluas 13.226,48 ha.[3]

Catatan dan referensi


APTPN2 logo.jpgKebun-kebun PT Perkebunan Nusantara II (Persero)
Kebun Tanjung Garbus Melati | Kebun Tanjung Jati | Kebun Tanjung Keliling | Kebun Pagar Merbau | Kebun Kwala Madu | Kebun Bandar Klippa | Kebun Klumpang | Kebun Prafi | Kebun Limau Mungkur | Kebun Klambir Lima | Kebun Saentis | Kebun Basilam | Kebun Gohor Lama | Kebun Air Tenang | Kebun Helvetia | Kebun Kwala Bingel | Kebun Sampali | Kebun Batang Serangan | Kebun Tandem Hilir | Kebun Tandem | Kebun Sawit Hulu Kebun Maryke | Kebun Bukit Lawang | Kebun Bulu Cina | Kebun Sei Semayang | Kebun Mariendal | Kebun Bekala | Kebun Arso | Kebun Kwala Sawit | Kebun Sawit Seberang


BUMN Perkebunan Indonesia
Perkebunan Nusantara I | Perkebunan Nusantara II | Perkebunan Nusantara III | Perkebunan Nusantara IV | Perkebunan Nusantara V | Perkebunan Nusantara VI | Perkebunan Nusantara VII | Perkebunan Nusantara VIII | Perkebunan Nusantara IX | Perkebunan Nusantara X | Perkebunan Nusantara XI | Perkebunan Nusantara XII | Perkebunan Nusantara XIII | Perkebunan Nusantara XIV | Rajawali Nusantara Indonesia
 
 
Pertanian, kehutanan, dan perikanan
 
 
 
Pertambangan dan penggalian
 
 
 
Industri pengolahan
 
 
 
Pengadaan listrik, gas, uap/air panas dan udara dingin
 
 
 
Pengadaan air, pengelolaan sampah, dan daur ulang, pembuangan pembersihan limbah dan sampah
 
  • Jasa Tirta (I
  • II)
 
 
Konstruksi
 
 
 
Perdagangan besar dan eceran; reparasi dan perawatan mobil dan motor
 
 
 
Transportasi dan pergudangan
 
 
 
Penyediaan akomodasi dan makan minum
 
 
 
Informasi dan komunikasi
 
 
 
Jasa keuangan dan asuransi
 
 
 
Real estate
 
  • Bali Tourism & Development Corporation
  • TWC Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko
 
 
Jasa profesional, ilmiah dan teknis
 
 
 
Patungan minoritas
 


Sumber :
wiki.andrafarm.com, id.wikipedia.org, diskusi.biz, dsb.