'abasa watawallaa [80:1] Dia (Muhammad) bermuka masam dan berpaling,
An jaa-ahu l-a'maa [80:2] karena telah datang seorang buta kepadanya
Wamaa yudriika la'allahu yazzakkaa [80:3] Tahukah kamu barangkali ia ingin membersihkan dirinya (dari dosa),
Aw yadzdzakkaru fatanfa'ahu dzdzikraa [80:4] atau dia (ingin) mendapatkan pengajaran, lalu pengajaran itu memberi manfaat kepadanya?
Ammaa mani istaghnaa [80:5] Adapun orang yang merasa dirinya serba cukup,
Fa-anta lahu tashaddaa [80:6] maka kamu melayaninya.
Wamaa 'alaykallaa yazzakkaa [80:7] Padahal tidak ada (celaan) atasmu kalau dia tidak membersihkan diri (beriman).
Wa-ammaa man jaa-aka yas'aa [80:8] Dan adapun orang yang datang kepadamu dengan bersegera (untuk mendapatkan pengajaran),
Wahuwa yakhsyaa [80:9] sedang ia takut kepada (Allah),
Fa-anta 'anhu talahhaa [80:10] maka kamu mengabaikannya. |